Medan, bbiterkini.com - Musibah banjir bandang dan tanah longsor terjadi di Dusun III, Desa Simangulampe Bakkara, Kecamatan Bakti Raja, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Jumat (1/12/23) lalu. Dalam musibah tersebut, sebanyak 12 warga hilang dan 13 unit rumah rusak tertimbun material longsor.
Kapolda Sumut, Irjen. Pol. Agung Setya Imam Effendi, S.H., S.I.K., M.Si., yang datang meninjau proses pencarian korban bersama Pj Gubernur Sumut dan Kasdam I/BB menjelaskan bahwa personel gabungan TNI, Polri BPBD dan dibantu masyarakat masih terus berupaya untuk melakukan pencarian korban hilang akibat musibah tanah longsor tersebut.
"Kita masih fokus mencari 11 orang yang diidentifikasi berada di lokasi bencana saat ini belum ditemukan. Saat ini sejumlah alat berat masih melakukan pembersihan material longsor berupa batu berukuran besar yang membenam rumah warga dan akses jalan," jelas Kapolda Sumut, Minggu (3/12/23).
Jenderal Bintang Dua itu mengungkapkan bahwa sebanyak 120 kepala keluarga telah diungsikan ke Balai Desa, Kecamatan Bakkara berada di tempat yang lebih aman untuk sementara waktu untuk mengantisipasi terjadinya musibah longsor susulan.
"Kita Polda Sumut, Kodam I Bukit Barisan, Pemprov Sumut, Polres Humbahas beserta Pemda telah memberikan bantuan kebutuhan hidup kepada masyarakat yang terdampak musibah longsor selama mengungsi," jelasnya lebih lanjut.
"Polda Sumut juga mendirikan posko identifikasi antemortem dan postmortem. Saya meminta agar agar manajemen disaster diterapkan dengan baik dengan membagi zona penanganan lokasi bencana, korban dan masyarakat terdampak," tutup Mantan As Ops Kapolri itu.
(//Red)
