Merak, bbiterkini.com – Menko PMK Pratikno didampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listiyo Sigit Prabowo Tinjau pengamanan penyeberangan di Pelabuhan Merak pada Selasa (24/12).
Kegiatan dihadiri juga Menhub Dudy Purwagandhi, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Kabasarnas Marsekal Madya TNI Kusworo, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Pj Gubernur Banten Ucok Abdul Rauf, Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto, Danrem 064/MY Brigjen TNI Fierman Sjafirial Agustus, Dirut ASDP Heru Widodo hingga jajaran Forkopimda Banten.
Dalam kesempatan tersebut Menko PMK menjelaskan bahwa dirinya dengan pihak terkait telah melaksanakan rapat koordinasi dan mendapat kesimpulan harus terus melakukan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Setelah dilakukan rapat koodinasi, disimpulkan bahwa kita harus terus melakukan pelayanan terbaik kepada masyarakat, baik itu pelayanan lalu lintas, pelayanan dalam beribadah, maupun pelayanan wisata,” jelas Menko PMK.
Pratikno mengapresiasi kepada seluruh pihak terkait yang sudah memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. “Kita harus menjamin keamanan, kenyamanan dan kesehatan. Oleh karena itu berbagai pihak yang terlibat, kami mengapresiasi kepada seluruh pihak terkait yang telah bekerja keras secara terkoordinir untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” tutur Pratikno.
Menhub Dudy Purwagandhi menerangkan bahwa telah disiapkan Sistem pelayanan, termasuk pengaturan Buffer zone dengan baik. “Sistem pelayanan, termasuk pengaturan Buffer zone, juga telah disiapkan dengan baik. Tentunya, ini menjadi hal yang akan terus dievaluasi secara berkala. Saya juga ingin mengingatkan bahwa ada dua potensi besar pergerakan masyarakat selama Nataru ini: pergerakan antarprovinsi dan pergerakan dalam provinsi,” terangnya.
Kapolri memastikan bahwa standar pelayanan dan standar pengamanan sudah baik. "Tadi kita sudah cek langsung, dan zoom meeting dengan beberapa wilayah dan memastikan bahwa standar pelayanan dan standar pengamanan saya juga lihat semakin baik,” katanya,
Berdasarkan data, menurut Kapolri, penumpang transportasi laut di Pelabuhan Merak tak sebanyak tahun lalu. Tapi, antisipasi kepadatan penumpang tetap disiapkan pihak pengelola. “Sistem pengamanannya mulai dari sistem normal kuning, dan merah semuanya tetap disiapkan termasuk juga bagaimana pelayanan tiketnya online, buffer zone semuanya disiapkan dengan baik dan tentunya ini menjadi hal yang terus kita evaluasi," tuturnya.
Kapolri memerintahkan jajaran untuk mengantisipasi mobilitas warga di kawasan Pantai Anyer jelang puncak akhir tahun. Kapolri juga menegaskan, pos pelayanan terpadu benar-benar siap dalam menghadapi lonjakan kunjungan warga.
Kapolri berpesan kepada seluruh anggota dan masyarakat agar perayaan malam Natal dan Tahun Baru, termasuk ibadah Natal yang akan dilaksanakan nanti malam, dapat berjalan dengan aman dan lancar. Dan Kapolri juga berharap kepada seluruh personel pengamanan dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya, memberikan pelayanan yang adil dan optimal
Menkes Budi Gunadi Sadikin menerangkan bahwa pihaknya telah mendirikan pos kesehatan dan karantina kesehatan yang beroperasi selama 24 jam. “Kami telah menyiapkan balai kesehatan karantina, pos kesehatan Kemenkes yang beroprasi 24 jam terdapat 78 tenaga kesehatan, Saya juga berpesan agar tetap menjaga kesehatan saat melakukan perjalanan, agar liburannya lancar aman dan sehat,” tutup Menkes.*****