MAGELANG, bbiterkini.com – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf menghadiri kegiatan orientasi kepemimpinan atau Retret bersama para Kepala Daerah se-Indonesia, di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah (Jateng), Jumat, 21 Februari 2025.
Retret itu diikuti lebih dari 500 Kepala Daerah yang baru dilantik dan akan berlangsung selama sepekan, mulai 21 hingga 28 Februari 2025.
Sosok yang dulu berada di garis depan perlawanan terhadap pemerintah itu kini justru berdiri di barisan terdepan dalam kegiatan resmi di institusi militer.
Mantan Panglima Perang Gerakan Aceh Merdeka (GAM) itu kini menjabat sebagai Gubernur Aceh.
Muzakir Manaf tampak mengenakan pakaian loreng-loreng dan berdiri di barisan terdepan bersama Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution. Di tangannya, terlihat gelang hijau yang menjadi ciri khasnya.
Bagi Muzakir Manaf, seragam loreng bukanlah pakaian yang asing baginya. Pasalnya, Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem itu dikenal sebagai tokoh penting di Aceh.
Diketahui, julukan Mualem diberikan kepada individu yang memiliki keahlian tinggi dalam dunia militer.
Pria kelahiran Aceh Timur, 3 April 1964 itu telah lama berkiprah dalam dunia politik dan pemerintahan di Aceh.
Dalam unggahan di akun Instagram resminya yang dikelola timnya, Mualem menyebut kegiatan Retret ini seperti latihan kembali.
“Latihan lom (latihan lagi). Berada di Magelang, Jawa Tengah, untuk mengikuti retret bersama Kepala Daerah lainnya se-Indonesia. Retret ini merupakan arahan Presiden Prabowo Subianto guna membangun ikatan emosional dan kerja sama yang lebih erat antara Kepala Daerah dengan pemerintah pusat,” tulisnya.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Akkar Arafat yang mendampingi Muzakir Manaf mengatakan, Gubernur Aceh Muzakir Manaf telah tiba di lokasi dan langsung mengikuti rangkaian kegiatan.
“Bapak Gubernur Muzakir Manaf telah memulai rangkaian acara Retret di Akmil Magelang,” ujar Akkar dalam keterangan tertulisnya.
Menurutnya, Retret itu bertujuan memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah serta memberikan pembekalan mendalam mengenai tugas kepala daerah.
“Program ini dirancang untuk meningkatkan koordinasi dan kolaborasi dalam menjalankan pemerintahan, khususnya dalam implementasi kebijakan nasional di tingkat daerah,” kata Akkar.
Sementara itu, Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah (Dek Fadh) dijadwalkan bergabung pada sesi pengarahan Presiden Prabowo Subianto saat penutupan Retret pada 27-28 Februari 2025 di Akmil Magelang. (*/red)